Apakah hanya mahasiswa saja yang buat makalah? Ternyata siswa sekolah menengah juga sudah mulai ada tugas makalah. Karena makalah merupakan laporan dan uraian dari tugas yang telah dikerjakan. Maka dari itu, penting bagi kamu untuk mengetahui tentang bagaimana cara membuat makalah yang baik dan benar.
Tapi kamu tidak perlu khawatir jika belum bisa menyusun makalah secara formal. Karena dalam artikel ini akan dibahas mengenai bagaimana cara pembuatan makalah untuk laporan hasil penelitian atau tugas yang telah kamu kerjakan.
Sebelum kamu tahu bagaimana cara membuat makalah yang baik dan benar, kamu harus tahu dulu apa saja yang menjadi komponen penyusun makalah. Berdasarkan informasi yang didapat dari Badan Bahasa Kementerian Kebudayaan dan Pendidikan, setidaknya ada 7 bagian dalam sebuah makalah formal, diantanya:
Pada bagian judul ini berisi judul makalah, lengkap dengan nama penulis dan instansi terkait (seperti nama sekolah, kampus, atau lainnya), serta alamat email. Fungsi alamat email adalah untuk mempermudah menghubungi penulis jika ada yang tertarik dan ingin bertanya terkait makalah tersebut.
Sama seperti jurnal, makalah yang baik juga harus menyertakan abstrak. Abstrak merupakan ringkasan dari keseluruhan isi makalah. Mulai dari latar belakang penelitian, pembahasan, hasil, dan kesimpulan. Membuat abstrak tidak harus panjang, tulis menggunakan kalimat yang padat dengan panjang tidak boleh lebih dari 250 kata.
Pada bagian ini kamu bisa mengisinya dengan alasan mengapa mengambil topik penelitian itu, misalnya karena topiknya unik, menarik, belum pernah ada yang membahas, melanjutkan penelitian sebelumnya dengan mengubah objek penelitian, dan alasan lainnya.
Selain itu, tambahkan fokus dari penelitian tersebut. Tujuannya agar pembaca memahami titik fokus yang menjadi inti pembahasan. Mencegah meluasnya asumsi yang ada pada pikiran pembaca.
Pada bagian ini kamu harus menjelaskan metode penelitian apa yang kamu gunakan. Apakah menggunakan hubungan antar variabel, atau pengaruh antar variabel. Menggunakan data kuantitatif atau kualitatif, dan lain sebagainya, jelaskan secara detail menggunakan kalimat yang singkat.
Jelaskan hasil penelitian pada bagian ini, bisa dalam bentuk diagram, gambar, infografis, narasi, dan lain sebagainya. Fungsinya untuk memberi pemahaman pada pembaca mengenai hasil dari penelitian di lapangan yang kamu lakukan.
Pada bagian ini kamu menjelaskan alasan dari hasil yang telah didapatkan. Sebagai contoh hasilnya "gadget dapat mengurangi secara signifikan semangat dan produktivitas siswa dalam belajar". Lalu jelaskan mengapa ini bisa terjadi, misalkan melalui gadget, siswa cenderung lebih senang bermain game daripada belajar.
Yaitu daftar pustaka atau referensi yang kamu gunakan untuk memperkuat dasar sebuah teori. Termasuk juga hasil penelitian sebelumnya jika kamu melakukan penelitian ulang dengan perbedaan variabel atau objek penelitian.
Setelah mengetahui apa saja unsur dalam sebuah makalah, langkah selanjutnya adalah bagaimana cara membuat makalah yang baik dan benar. Langsung saja, ini beberapa urutan-urutannya :
Sebelum menulis, sebaiknya kamu cari topik sesuai dengan yang kamu inginkan. Kalau misal tugas sekolah, sesuaikan saja dengan tema atau topik yang telah ditentukan sekolah. Lalu persempit lagi pembahasannya sehingga kamu akan mendapatkan tema yang lebih fokus lagi.
Contoh topik misalnya tentang pengaruh gadget pada prestasi sekolah siswa. Topik ini masih sangat luas. Kamu bisa persempit lagi dengan "bagaimana pengaruh aplikasi belajar mandiri pada pada siswa".
Nah, dari sini kamu bisa tentukan populasi mana yang akan menjadi objek penelitiannya. Misalkan populasinya adalah siswa sekolah kamu. Lalu persempit lagi dengan hanya mengambil sampel kelas 12 saja. Dengan alasan karena siswa kelas 12 sering menggunakan aplikasi belajar mandiri untuk persiapan ujian akhir.
Setelah menemukan topik yang tepat, kamu lanjutkan dengan mencari referensi pendukung latar belakang masalahnya. Bisa menggunakan literasi cetak seperti buku, koran, majalah dan ensiklopedia. Atau bisa juga menambahkan literasi online seperti blog, website, dan lain sebagainya.
Cara membuat makalah yang baik dan benar selanjutnya adalah dengan membuat kerangka penulisan. Menyusun kerangka akan membantu kamu membuat tulisan yang runut dan terarah. Mulai dari yang umum lalu mengerucut menjadi beberapa poin khusus.
Kira-kira apa saja yang akan kamu masukkan dalam penulisan nanti. Misalkan masih menggunakan contoh "pengaruh aplikasi belajar mandiri pada siswa".
Masukkan apa saja aplikasi yang tersedia untuk belajar mandiri. Aplikasi mana yang paling banyak digunakan. Berapa banyak jumlah siswa dari sampel yang menggunakan aplikasi ini. Dan bagaimana pengaruhnya dengan hasil belajar. Apakah aplikasi tersebut membantu atau tidak.
Tulis semua kerangka pemikiran dengan runut. Agar kamu tahu langkah-langkah apa yang akan kamu lakukan dalam proses penelitian.
Sudah membuat kerangka penulisan? Kamu bisa melanjutkan dengan membuat pendahuluan. Dalam pendahuluan ini kamu jelaskan mengapa memilih topik tersebut.
Misalkan karena kamu suka dunia IT atau karena banyak siswa yang berlangganan aplikasi belajar mandiri tersebut. Atau alasan lain yang melatarbelakanginya. Jelaskan juga kondisi topik yang kamu angkat dan fokus pembahasannya.
Setelah pendahuluan, cara membuat makalah yang baik dan benar selanjutnya adalah dengan menulis pembahasan. Pada bagian ini, kamu bisa menuliskan hasil penelitian, pemikiran, analisis, atau penjelasan apapun sesuai dengan topik yang telah kamu pilih.
Kamu bisa membagi pembahasan dalam beberapa bab atau sub topik agar pembaca lebih fokus dan mudah memahami terkait pembahasan yang ditulis. Jelaskan dengan kalimat yang singkat, padat, dan jelas. Pada bagian ini kamu juga bisa menuliskan apakah hasil pengamatan yang dilakukan sesuai dengan teori dasar atau tidak.
Ini adalah bagian terakhir, dimana kamu bisa menulis kesimpulan pokok pada semua yang telah disusun dari awal. Tulis dengan menggunakan bahasa yang to the point tanpa bertele-tele.
Contohnya :
"Dari 100 orang, 80 siswa diantaranya menggunakan aplikasi belajar mandiri online via ponsel pintar. 50 orang menggunakan aplikasi Ruang Guru, 20 orang menggunakan Aplikasi Zenius, dan selebihnya menggunakan aplikasi lainnya.
Dari data tersebut, sebanyak 90% siswa atau sekitar 72 siswa mengatakan bahwa aplikasi ini sangat membantu belajar mereka. Selebihnya mengatakan aplikasi ini tidak berpengaruh secara signifikan bagi perkembangan akademik mereka. Bahkan ada 2 siswa yang mengatakan tidak akan meng-install aplikasi ini karena tidak ada fungsinya."
Jangan lupa menambahkan daftar pustaka untuk sumber yang kamu gunakan, dan untuk membuatnya kamu bisa membaca artikel sebelumnya mengenai cara membuat daftar pustaka dari banyak sumber .
Nah, itulah cara membuat makalah yang baik dan benar, sekarang saatnya kamu coba menuliskannya sendiri. Kalau makalahmu nanti sudah selesai, jangan lupa untuk unggah di Stuvia, kamu bisa mendapatkan uang tambahan dari sana.